Kamis, 24 Juli 2014

Bali: Waterblow

Mungkin tempat ini agak asing bagi sebagian orang, tapi percayalah, worth it banget... Soalnya sih gratisan masuknya, hahaha! Apa sih yang nggak buat yang gratis? Aku sendiri baru pergi melihat TKP secara langsung waktu liburan Idul Fitri 2013 (teringat tempat ini soalnya udah mau lebaran lagi). Berhubung momen liburan, jadinya cukup rame juga yang berkunjung ke sini. Kukira tempat ini nyempil tersembunyi, nggak taunya udah banyak orang yang tau kok ya... hahaha!

Tempatnya memang agak nyempil sih sebenernya, ada di daerah Nusa Dua. Jadi, kalau kalian mau ke sini, pergi aja ke jurusan Nusa Dua, terus cari hotel Grand Hyatt. Kalo sudah sampe di kawasan Hyatt, nanti udah ada plang "Waterblow" yang cukup besar. Sayangnya, buat sampai ke si waterblow, kita harus jalan dulu agak jauh. Jadi, mobilnya diparkir dulu, nanti jalan masuk lewatin pos satpam. Bilang aja mau ke Waterblow, pasti dibolehin masuk.

Sepanjang jalan kita lewatin pantai di kanan-kiri yang notabene merupakan private beach punya hotel berbintang-bintang yang ada di Nusa Dua. Banyak bule yang berjemur di mana-mana. Pemandangan yang agak mengganggu dan tidak lazim adalah banyak turis lokal yang berpiknik ria di rerumputan sekitar pantai. Sambil bawa bekal dan menggelar karpet, terus asiiik deh makan sambil tidur-tiduran.
 Jalannya agak jauh saudara-saudara, kita juga harus melewati bangunan semacam candi atau patung yang masih dalam proses alias belum jadi. Yang perlu saya ingatkan adalah: cuaca panas dan jarang pohon. Jadi, kalo nggak mau gosong dan belang, mending bawa payung aja, lumayan buat pelindung kulit dari sengatan Surya. Hahaha!

Akhirnya, sampai juga deeeh... Ini dia waterblow! Hanya pantai dengan karang yang ada di sana. Terus apa yang dilihat? Sabar, jangan keburu ngambek terus pulang. Tunggu beberapa menit daaaaaan TADAAAA! Ada ombak super besar menyembur dari sela-sela karang! Ombak besar ini muncul kira-kira 10 menit sekali. Jadi, sabar aja nunggunya ya...



 Puas lihat ombak, aku pun beranjak meninggalkan waterblow yang panasnya nggak main-main itu. Eh, tapi foto-foto dulu sih sampe puas. Kan biar nggak rugi gitu, sekalian buat pamer juga kan. Hahaha! Habisnya, temenku belum pernah ada yang ke sini kok. Hihihi. Meskipun sudah pakai payung, tapi ternyata tetap aja panasnya terasa sampai menembus baju. Jadi, kalau kalian penasaran dan pengen lihat ke-spektakuler-an ombak di sini, datang aja langsung... (mel.)

Rabu, 23 Juli 2014

Hello Again, Malang! -- Obat Nyamuk yang Agak Nggak Mempan

This was the most awkward moment in my life. Ceritanya aku "agak" ditipu sama Ika. Teganya dia menipuku.... Awalnya sih, Ika bilang mau ajak ke Batu buat ke Jatim Park I, mau nyobain wahana baru (yang super ngeri menurutku). Rencana awal kita mau pergi ber 4, sama pacar Ika (yang aku belum pernah kenal dan ketemu) dan anak kos Ika (yang aku belum pernah kenal dan ketemu juga). Aku sih iya-iya aja. Selain memang lagi nganggur dan nggak ada kerjaan, aku juga nggak ada masalah keluar sama orang yang belum pernah ketemu.
Jadilah aku ikut Ika ke Surabaya dan menjajah tempat tidur adik Ika buat beberapa hari (hampir seminggu sih), soalnya kebetulan adiknya lagi liburan. Ini kisah malam sebelum berangkat. Intinya, temen kos Ika semua lagi sibuk dan nggak ada yang bisa ikut. Galau lah saya, masa ikut jadi obat nyamuk di antara dua orang yang sedang kasmaran? Huahahaha. Buat ajak pacar juga nggak mungkin, soalnya si pacar nggak suka diajak ke tempat-tempat begituan, apalagi kalo pake perjalanan jauh... huff...
Akhirnya, karena kasian sama Ika yang terancam batal berangkat kalo aku nggak ikut, aku pun ikut. (Sekarang kalo dipikir lagi, kayaknya itu cuma akal-akal an Ika macak memelas biar aku jadi ikut). Daaaan, taraaaaaa, jadilah aku bener-bener ikut dan nyempil di antara mereka berdua. Pertama kali ketemu dan kenalan sama pacar Ika, untungnya orangnya easy going dan enak diajak ngobrol. Jadiii deh, kita malah ngobrol terus bertiga sepanjang perjalanan. Agak sungkan juga sih. Maaf ya, Ka, kalian jadi nggak bisa so sweet-so sweet an deh. Hahaha!
    Sampai di Malang kita makan cwimie dulu di Malangnya, baru lanjut ke Batu pas udah agak siangan. Berhubung udah siang pas sampainya, jadilah kita melakukan perubahan rencana, yang awalnya mau ke Jatim Park I, jadi diganti ke Eco Green Park (lagi). Berhubung aku udah pernah ke semuanya, aku sih oke-oke aja. Kita jalan bertiga keliling Eco. Dan, aku tau apa guna diriku ikut dalam perjalanan kali ini: FOTOGRAFER! Hahahha! Ika sama pacarnya kayaknya sekalian lagi ngumpulin foto prewed, hahaha! Nggak sih, cuman foto-foto biasa aja. Dan sebaliknya, si pacar Ika juga jadi tukang foto buat aku sama Ika dong... Huahahhaha!
Hasil fotografer pribadi (a.k.a pacar Ika)
Jadi obat nyamuk lagi? Nggak kapok tuh! 


Sampai sore kita di Eco. Ketika langit sudah mulai menggelap, dan mentari tak lagi bersinar terik (cieh! Puitis banget) kita isi perut pake sate kelinci. Ini pertama kalinya aku makan sate kelinci, dan rasanya enak!! Hihihi. Kayaknya lain kali aku mau coba makan di sini lagi aaaah. Haha! Perut kenyang, badan capek, dan kami masih harus melanjutkan perjalanan ke Surabaya. Fiuh! Tapi, karena merasa perjalanan ini seru dan mereka nggak keganggu dengan keberadaan obat nyamuk murahan ini, sepertinya aku bener-bener nggak berbakat jadi obat nyamuk. Hahaha! Habisnya, nggak mempan sama sekali... (mel.)

Selasa, 08 Juli 2014

Holla B29!!


Bukan sabun colek, tapi ini adalah gunung yang lagi mulai booming. Tempatnya di Senduro, Lumajang.

Dari Jember nggak begitu jauh, dimana dalam rangka mengejar matahari, kita memulai perjalanan dari Jember jam 6 sore, dan sampai di Desa Argosari (pucuk bawah puncak b29) jam 9an malam. Setelah sebelumnya mengisi amunisi perut di Pondok Asri, sekitar Lumajang. Tempatnya besar, tapi makanannya nggak terlalu recommended.

Sepanjang perjalanan hujan deras, gerimis dan kabut mengiringi mobil kita. Sambil berharap harap cemas semoga besok matahari masih bisa terbit dengan sempurna. Kalau mataharinya ngambek nggak mau muncul, sia sia dong jalan jauuh giniii...

Sesampai di rumah salah satu warga yang akan menjadi hotel kami selama semalam, kami disambut dengan teh hangat, makan malam (lagiiii?!!!), dan api unggun kecil penghangat badan. Kata Pak nya sih kita beruntung soalnya hujan, jadi hawanya nggak begitu dingin (menurutku masih dingiiiiinn).

Dengan janji besok jam 4 berangkat ke puncak dengan ojek, maka tidurlah aku setelah perut kekenyangan. Beneran jam 4 pagi kita berangkat pakai ojek. Hawa dingin, jalan naik turun ekstrim, ditambah dengan jalanan tanah bercampur batu yang agak basah dan licin sehabis hujan. Ngeriiiiiii....

Dan dengan jarak tempuh 40 menit (sekitar 7 kilo sampai ke puncak) akhirnya sepeda motor pun berhenti. Masih gelap, tidak tampak apa apa pun selain warung kopi dan bintang bintang. Tapi yang penting aku sudah berada 2900 meter dpl, tanpa bersusah payah. (Naik ojek soalnya). Wuahahahaha.

Nggak cuman b29 alias 2900 meter dpl, aku juga udah sampai di b30!! (Ngasal sih). Namanya adalah Pudak Lembu, jaraknya 1 km di atas b29, jadilah kusebut b30. Wahahahaha. Dan sekitar jam 5 lebih, matahari yang ditunggu tunggu akhirnya muncul dengan malu malu. Tidak lama setelah itu, lautan awan juga mulai terlihat menutupi gunung gunung. This is it, they called by "negeri di atas awan". 
Menunggu datangnya matahari
Morning beautiful...
Lautan awan yang dicari
View dari B30
This is it, B29
B29, bukan wallpaper windows

Kata mas ojek, kemunculan lautan awannya itu tergantung rejeki orangnya (oke, saya berarti sedang ber rejeki). Hihihi. Kalau nggak ada awan, yang terlihat adalah lautan pasir. ( so saaad dong...)

Perjalanan kembali ke desa Argosari dengan ojek pun harus dijalani lagi (dan bisa dipastikan jalanan menurun lebih mengerikan daripada jalanan naik). Ditambah pemandangan kanan kiri kebun kentang dan bawang yang tampak curam.
Pemandangan di kiri dan kanan waktu naik ojek

Untungnya sih semua selamat tanpa kekurangan sesuatu apa pun. Sehabis sarapan, perjalanan dilanjutkan ke air terjun "lupa namanya". Deket sih, jalan kaki cuman 30 menit, tapi di jalan setapak. Wuahahaha. Lumayan buat olahraga, nggak mungkin kan mau naik ojek kalo medannya kayak begini...

Jalan setapak menuju air terjun
Air terjun yang dicari akhirnya ketemu juga....
Rute selanjutnya yang ditawarkan mas ojek dan pasti nggak kalah serunya : Ranu kumbolo... yuhuuu, Ranu kumbolo, wait for meeee!!! Dan setelah melihat fotonya, pasti kalian langsung punya pikiran yang sama:

"Damn! I love Indonesia!"


Jumat, 04 Juli 2014

Tempat yang lagi nge HITS di Batu : Museum Angkut


Morning from Batu!!!!!
Dalam rangka menjadi anak gaul, tentu aja harus mengunjungi tempat tempat baru yang lagi nge hits dan jadi tujuan utama berlibur, salah satu nya tempat wisata di Batu ini.

Tempatnya yang ada di daerah wisata Jawa Timur Park 1 cukup luas dan bikin kaki pegel pegel buat keliling. Berhubung masih baru, nggak perlu diragukan lagi tingkat keramaiannya. Kayak orang orang yang ke Batu tumplek blek jadi satu di tempat ini. Untungnya, karena tempatnya yang cukup luas, kerumunan orang orang nggak terpusat di satu tempat.

Apa yang istimewa dari tempat ini? Pertama kali datang, liat bangunan besar nan baru, ditambah dengan mobil mobil antik dari berbagai jaman... Cuma ada satu hal yang terlintas "Berapa uang yang dihabiskan buat buka tempat ini".

Dengan tiket masuk Rp 75 ribu di week end dan Rp 50 ribu di weekdays, kita bisa puas keliling seharian dan bikin album foto. Wahahahaa. Soalnya memang kebanyakan orang orang datang buat foto sih yaaaa.. Mungkin karena itu juga, kalo bawa kamera (SLR ataupun poket) dikenai biaya "tiket kamera" sebesar Rp 30ribu. Jadi, kalo kalian pergi bareng temen temen, nggak usah bergaya bawa banyak banyak kamera deh. Mendingan bawa kamera nya satu, bawa batere cadangannya yang banyak. Wahahahha.

Museum ini dibagi menjadi beberapa zona, yaitu Indonesia jaman dulu, amerika, eropa, daaaaaan entah apalagi aku lupa. Hahahaha. Ini beberapa foto yang didapat dari hasil berkeliling Museum angkut seharian:
Koleksi museum yang terlihat waktu pertama kali masuk

Hello, Jakarta lama a.k.a Batavia
Koleksi mobil tua yang bertebaran di segala penjuru
Landscape yang menjadi spot foto favorit pengunjung
Super Palace Museum angkut
Setelah keliling dan puas foto, kalo ditanya mau balik lagi atau nggak, jawabanku "Nggak". Terlalu nggak seru kalo jalan jalan cuman buat foto foto. Dan yang paling kusayangkan sih, nggak ada wahana sama sekali di sini. Hahahaha. Agak aneh juga request ku, secara ini kan museum, masa minta wahana. 

Kalo nggak mau rugi, kalian bisa datang mulai jam buka di 12 siang sampai pas nutupnya di jam 8 malam. Hahaha. Jangan takut kelaparan juga yah, karena di sini ada foodcourt dengan konsep pasar apung. Selaiiin itu, berhubung kemaren aku perginya pas hari minggu, tempat ini juga menyediakan parade. Ini yang agak bikin aku takjub, kareeeena beberapa mobil yang dipamerkan itu ternyata bisa dijalankan dan dinaiki. Waow! Meskipun kostum yang dipakai agak nggak nyambung, masa ada Captain America dan Batman di Museum Angkut? Wahahahahha. (mel.)

Selasa, 01 Juli 2014

SECOND GRADUATION




Waow... Wisuda magister? Hahahah.. Pinginnya sih juga gitu. Sayangnya, otakku agak nggak mau diajak belajar lagi. Ini adalah kisah tentang wisuda Happy Go Lucky One yang kedua. Semacem reuni juga, sudah lama nggak jalan-jalan dalam versi lengkap (sebenernya sih cuman minus aku aja, soalnya mereka semua tetep di Surabaya, cuman aku yang kembali ke kampung). Wahahahhaa.

Ada tiga anggota yang wisuda 29 Maret kemaren... Jadilah reunian di kampus lagi... Wahahaha. Happy graduation guys! Selamat membebaskan diri dari kuliah dan ACC2 dosen... Yihaaaa!! Banyak temen se angkatanku yang wisuda kemaren, makanya aku dateng. Ini cuman alasan sih, meskipun semua wisuda, kalo nggak deket deket banget ya nggak bakalan dateng juga. Mwahaahaha.



Gak cuman kumpul, kita juga buat foto studio barengan sama "temen tapi deket" yang lain. Dengan mengusung tema foto wisuda barengan, kostumnya yaaa toga wisuda. Dan satu lagi, temanya KELUARGA SINETRON YANG KEJAM. Betul-betul tampak kuno dan kejam sih. Agak terinspirasi dari foto keluarga jaman dulu. Tinggal kasih judul di atasnya, persis sama cover FTV yang lagi ngetren di tv.








Yeayyy!!!! Senengnyoooo akhirnya bisa foto barengan... Padahal, sebenernya, waktu foto ini ada 4 orang yang masih belum lulus... Tapi, karena rayuan dan agak dipaksa, akhirnya mereka mau ikut foto. Fufufufufu. Dengan janji foto diupload kalo semua udah lulus. Berhubung semua sudah "hampir" lulus, jadi nggak apa deh yaa ku post duluan. Dan sambil berharap, semoga nanti mereka membaca blog ini waktu udah lulus dan wisuda (amiiiiin...).

Bersenang senang di masa muda dan buatlah banyak foto meskipun agak alay. Soalnya waktu kita tua nanti, kenangan yang tersisa waktu wajah masih cantik, unyu, dan nggak keriput ya cuman foto. Hahhaha. Mungkin nanti kita bisa buat foto bareng lagi waktu satu persatu member sudah memustuskan mengganti status facebook nya jadi "married". Hihihi. (mel.)

"See you at the weddings!"

"FRIENDS are the family you choose - Jess C. Scott "